Sampang – Fajar Nusantara News, Ribuan masyarakat mendatangi kediaman Kades Ketapang Daya baik dari dalam desa maupun dari luar desa ketapang, semua masyarakat berkumpul memadati halaman rumahnya dalam menunggu kedatangan Moh.Widjan tepatnya di Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Selasa,(06/08/2024)
Moh. Widjan divonis bebas oleh pihak Pengadilan Negeri Sampang karena tidak terbukti bersalah dan terlibat dalam kasus penembakan yang terjadi pada Muarah, warga Desa Banyuates pada tahun 2023 silam.
Gema takbir masyarakat mewarnai dan tangis haru masyarakat mewarnai kediaman Moh.Widjan setelah mobil patwal pihak kepolisian dan mobil yang ditumpangi oleh Kades Ketapang Daya terlihat menandakan moh. Widjan sudah benar-benar bebas.
Terlihat sebelum masuk ke kediaman rumahnya moh.widjan disiram oleh air bunga sebagai ritual buang sial menurut adat istiadat madura.
” Benar mas ritual seperti itu harus lakukan agar kesialan sebelumnya tidak menyertainya, dan berganti keberuntungan.” Ucap salah satu warga .”
Lanjut, “Kita datang kesini tanpa ada yang menyuruh, kami datang kesini karena didorong oleh suara hati kami, mengingat Kades Ketapang daya ini, adalah sosok pribadi yang baik, pada semua kalangan masyarakat, dan selalu mendarmakan harta kekayaannya untuk anak yatim dan fakir miskin miskin.”Ucapnya
Moh. Widjan dalam sambutannya di hadapan ribuan masyarakat yang hadir mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas semua doa dari semua masyarakat khususnya warga Desa Ketapang Daya.
“Sebelumnya mari kita bersama-sama mengucapkan dua kalimat syahadat tiga kali, La Hawla wala quata illa billahil aliyyil adhim dan sholawat nariyah agar kita semua selalu diberi perlindungan oleh Allah SWT dan syafaat dari Nabi Muhammad SAW.
Saya mengucapkan terima kasih pada seluruh masyarakat yang hadir atas dukungan doanya khususnya pada warga Desa Ketapang Daya, karena bantuan doa dari panjenengan semua, Allah menunjukkan kuasanya dengan memberi kebebasan pada diri saya , semua itu tidak lepas dari dukungan doa dari masyarakat dan keluarga.” Ucapnya. (Ir)
